Rabu, 08 Oktober 2014

Tentang Tips Dan Trik Hasil Dari Pelatihan Aplikasi Internet



Tips Dan Trik Hasil Dari Pelatihan Aplikasi Internet

Beberapa hari lalu saya menjalani pelatihan dan kegiatan aplikasi Internet di universitas Muhammadiyah Malang, dimana kegiatan yang dilakukan adalah aplikasi internet. Pengertian aplikasi internet disini adalah, teknologi yang harus kita miliki untuk menggali informasi dari berbagai sumber khususnya adalah dari internet, dan bertujuan untuk bisa dan mampu menjalankan teknologi internet yang saat ini berkembang pesat dan sangat penting sebagai akses untuk mempermudah pekerjaan maupun kegiatan masyarakat dijaman modern. Dengan adanya aplikasi internet ini para pemula dapat menjelajahi dunia maya dalam mencari menggali dan membaca informasi mengenai ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya untuk jurusan Pendidikan bahasa inggris.
Dan selama beberapa hari ini, adapun tugas-tugas dan evaluasi-evaluasi yang diberikan kepada saya sebagai mahasiswa yang saat itu menjalankan kegiatan tersebut. Banyak sekali yang saya dapat dari mengikuti kegiatan Aplikasi Internet atau yang biasa disebut Aplinet. Dan tugas-tugasnya meliputi teknologi yang dinamakan internet.
Adapun untuk mengerjakan tugas-tugas dari kegiatan Aplinet ini saya memiliki trik-trik atau tips yang saya gunakan untuk memperlancar dan mempermudah saya dalam menyelesaikan tugas dari kegiatan tersebut, diantaranya adalah:
1.      Pahami tugas-tugas yang diberikan oleh pembimbing Aplinet.
2.      Kerjakan tugas bersama teman atau rekan anda, agar mempermudah dan mempercepat pengerjaan tugas yang berdeadline.
3.      Bekerjasamalah dengan teman anda, untuk membagi tugas sehingga lebih cepat dan tepat karena tugasnya telah dibagi sehingga terasa ringan.
4.      Gunakan kesempatan waktu sebaik mungkin, karena tugas Aplinet yang biasa berdeadline harus dikerjakan semakin semakin baik.
5.      Setelah mengerjakan tugas dan tugas selesai semua, ucapkan Alhamdulillah.
  1. Memperbanyak teman
  2. Meningkatkan wawasan tentang teknologi dan komunikasi 
  3. Lebih mengetahui lebih tentang internet.
  4. Lebih memanfaatkan dan menghargai waktu.
  5. Lebih mengetahui tentang sistem penggunaan WiFi gratis di UMM

Sekian tips dan trik singkat dari saya, semoga bermanfaat.

Tentang Perkembangan dan Kemajuan Teknologi

Perkembangan dan Kemajuan Teknologi

               Ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di indonesia berkembang dari tahun ke tahun sejak indonesia masih dalam penjajahan Belanda. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia pada masa penjajahan dipelopori dan diperkenalkan oleh pemerintah kolonial Belanda. Pada waktu itu masyarakat diperkenalkan pada persenjataan modern baik yang ringan maupun yang berat. Teknologi lain yang diperlihatkan dan digunakan oleh Belanda berupa kendaraan tempur dan alat-alat transportasi lainnya. Teknologi-teknologi tersebut berasal dari negara-negara di Eropa. Kemudian pemerintah kolonial Belanda menanamkan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui pendidikan di sekolah-sekolah maupun dengan cara penggunaan secara langsung kepada masyarakat di indonesia.
              Perkembangan ilmu pengetahuan teknologi dari barat di Indonesia membawa dampak bagi kemajuan negara Indonesia. Masyarakat Indonesia mulai melakukan pergerkan untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Di samping itu penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi di indonesia juga membawa dampak bagi semangat juang bangsa Indonesia. Mereka memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi modern untuk mencari informasi-informasi terkini mengenai keadaan dunia. Oleh karena itu masyarakat Indonesia benar-benar terbantu dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
             Pada masa kolonial perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi belum begitu maksimal. Pemerintah koloniallah yang menjadi penyebab perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di indonesia. Pemerintah kolonial menghalangi akses-akses masuknya ilmu pengetahuan dan teknologi dari barat ke Indonesia. Mereka juga melakukan pelarangan terhadap pendidikan bagi masyarakat Indonesia untuk mempelajari ilmu pengetahuan dan teknologi. Akibatnya indonesia tertinggal jauh dengan negara-negara di sekitarnya. Secara keseluruhan penyebab lain dari ketertinggalan Indonesia dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi adalah sebagai berikut :
a. Terbatasnya jumlah orang Indonesia yang mendapat pendidikan terutama pendidikan tinggi
b. Masyarakat Indonesia jarang terlibat langsung dalam pengembangan iptek
c. Pemerintah Belanda dan perusahaan-perusahaan yang berada di indonesia untuk melakukan alih teknologi.
d. Minimnya industrialisasi.
e. Kurangnya inovasi teknologi yang berarti di dalam masyarakat indonesia sendiri.
              Setelah merdeka, perkembangan ilmu pengatahuan dan teknologi berkembang pesat di Indonesia. Hal ini didorong dengan terbukanya akses-akses untuk mendapatkan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi masyarakat di Indonesia. Kemerdekaan menciptakan keadilan dalam mengakses ilmu pengetahuan dan teknologi bagi masyarakat di Indonesia. Mereka mempelajari sedikit demi sedikit di sekolah-sekolah yang sudah dibuka untuk semua kalangan masyarakat Indonesia. Dengan bekal pengetahuan ini kemudian masyarakat Indonesia melakukan berbagai inovasi dan eksperimen ilmu pengetahuan dan teknologi untuk mengembangkan ilmu pengetahuan di Indonesia.
Pembangunan bidang iptek pada PJPT II merupakan kesinambungan perluasan dari PJPT I. Menurut GBHN 1993 sasaran pembangunan ekonomi PJPT II adalah sebagai berikut:
  1. Tercapainya kemampuan nasional dalam pemanfaatan, pengembangan, dan penguasaan iptek yang dibutuhkan bagi peningkatan kesejahteraan, kemajuan, peradaban, ketangguhan, dan daya saing bangsa.
  2. Terpacunya pembangunan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan menuju masyarakat yang berkualitas, maju, mandiri, dan sejahtera yang dilandasi nilai-nilai spiritual, moral dan etik berdasarkan nilai luhur bangsa serta nilai keimanan dan ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
Untuk mencapai sasaran tersebut, maka arah pembangunan iptek adalah sebagai berikut:
  1. Pemanfaatan pengembangan dan penguasaannya dapat mempercepat proses pembaharuan.
  2. Meningkatkan produktivitas dan efisiensi.
  3. Memperluas lapangan kerja.
  4. Meningkatkan kualitas harkat dan martabat bangsa serta meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Sedangkan kebijaksanaan iptek dalam Pelita VI pada PJPT II ada 5 sektor sebagai berikut.
1.      Teknik Produksi : Yaitu keseluruhan unsur yang turut berperan dalam kegiatan manusia yang menghasilkan barang dan jasa.
2.      Sektor Teknologi : Yaitu kemampuan teknologi dan rekayasa yang mendasari kemampuan bangsa Indonesia dalam melakukan inovasi.
3.      Sektor Ilmu Pengetahuan Terapan : Yaitu Ilmu pengetahun yang dapat dimanfaatkan dalam berbagai aspek kehidupan manusia.
4.      Sektor Ilmu Pengetahuan Dasar : Yaitu ilmu pengetahuan yang menjadi landasan bagi pengembangan Ilmu Pengetahuan Alam, Sosial, Humaniora, dan mendukung mutu SDM.
5.      Sektor Kelembagaan Iptek L: Yaitu iptek yang diarahkan untuk meningkatkan SDM agar lebih produktif, kreatif, dan inovatif.
               Sejarah perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia setelah merdeka terbagi menjadi dua dekade. Pada dekade pertama, yaitu tahun 1945-1960, bangsa indonesia mulai mengerti arti teknologi produksi, walaupun masih dalam tingkat pasif dan penuh ketergantunga pada pihak luar negeri. Hasil dari pengenalan ilmu pengenalan teknologi untuk pertama kali yaitu pembangunan pabrik semen di Gresik, pabrik kertas di blabak (Magelang),pabrik gelas, dan kosmetik di Surabaya di pertengahan dekade 1950an. Pada dekade ke-2 yaitu pada tahun 1976 dengan mendirikan pabrik pesawat terbang di Bandung yang di beri nama industri pesawat terbang NUR TANIO (IPTN) yang menggunakan teknologi yang lebih canggih lagi. Teknologi dari pabrik pesawat terbang ini mengacuh pada teknologi di Jerman.
Ilmu pengetahuan dan teknologi di satu sisi bermanfaat bagi manusia dan makhluk hidup lainnya, di sisi lain menimbulkan dampak negatif.
 
Kemajuan dan Manfaat IPTEK
1.    Limbah ternak untuk pupuk (kompos).
2.    Sampah dimanfaatkan menjadi gas bio yang berguna untuk keperluan memasak, penerangan, dan tenaga gerak.
3.    Dengan detoksifikasi surya yaitu sistim pengolahan air yang terkontaminasi dengan memanfaatkan panas matahari/ultraviolet sehingga menghasilkan air yang bersih.
4.    Dalam bidang komunikasi (radio,TV, telephone, handphone, internet) sehingga penggunaan waktu lebih efisien dan cepat mendapatkan informasi.
 
 

Tentang Teknik Mesin

Tentang Teknik Mesin UMM
Jurusan Teknik Mesin berdiri 1980 dan telah meluluskan lebih dari 4000 Sarjana Teknik Mesin yang berkarier di bidang: pertambangan dan energy, manufaktur, akademisi baik di dalam maupun luar negeri. Jurusan ini dikelola oleh 24 Dosen yang bergelar Doktor dan Magister.   
Lulusan dibekali dengan ketrampilan dan keahlian bidang teknik mesin antara lain Desain dan Konstruksi Mesin, Konversi Energi, Produksi Pemesinan dan Pembentukan. Fasilitas laboratorium antara lain, Fisika, Kimia, Gambar dan Elemen Mesin, CAD dan CAM, Fenomena Dasar Mesin, CNC, Pneumatik dan Hidraulik, Pengujian Logam dan Metallurgy, Pengujian Prestasi Mesin, Metrologi, Pengukuran dan Instrumentasi, Bengkel, serta Industri. Dukungan ekstra kurikuler terdiri atas Otomotif, Roket, Robotik, Rekayasa Disain, dan kegiatan penalaran, sosial kemasyarakatan dan minat-bakat.
Untuk mencapai tujuan diatas, kurikulum Jurusan Teknik Mesin dirancang agar lulusan memiliki kemampuan menyusun konsep, perancangan, implementasi dan operasional sehingga basis kompetensi utama dalam bidang rancang bangun permesinan dan kompetensi pendukung dalam bidang kontrol automatik. Sedangkan kompetensi pelengkap merupakan bidang keahlian khusus  yakni;
  1. Konstruksi Mesin; bertujuan untuk membekali lulusan sehingga mampu mendesain konstruksi mesin baik aspek konstruksi maupun ekonominya.
  2. Konversi Energi; bertujuan untuk membekali lulusan sehingga mampu memilih, merawat dan mendesain alat-alat dan mesin konversi energi beserta aspek-aspek ekonominya.
  3. Produksi Permesinan. bertujuan untuk membekali lulusan sehingga mampu mendesain proses permesinan baik aspek desain mesin-mesin, desain produk dan produksi.
  4. Produksi Material; bertujuan untuk membekali lulusan sehingga mampu memilih, memadukan dan memproduksi komponen mesin berdasarkan material.
Struktur program pengajaran adalah dalam bentuk paket modul pada tahun pertama dan diterapkan sistem sks penuh pada tahun kedua hingga terakhir dengan total kredit sebesar 150 sks yang dapat berkembang hingga 160 sks tergantung kemauan mahasiswa yang memilih matakuliah pilihan sebagai pengkayaan pengetahuannya. Selama 3 tahun mahasiswa mempelajari dasar-dasar teknik mesin, matematika dan pengetahuan ketrampilan dasar teknik mesin, matematika dan manajemen diperlukan untuk menjadi rekayasawan mekanikal profesional. Pada akhir tahun mahasiswa dapat memilih sejumlah matakuliah secara bebas untuk mempersiapkan diri untuk mengawali kariernya. Satu (1) sks dapat disajikan dalam beberapa Jam Sajian (JS) dengan cara penyajian Kuliah (K), Praktikum (P) dan Tugas Lapangan (T).
Website: mesin.umm.ac.id

Sumber :  http://www.umm.ac.id/id/page/01030602/teknik-mesin.html

Tentang Rembang, Jawa Tengah

ASAL USUL KOTA REMBANG
     
Dahulu kala ada seorang saudagar kaya yang bernama Dampo Awang. Dia berasal dari Negara Cina. Dia ingin pergi kesuatu tempat untuk mengajarkan ajaran Kong Hu Cu dengan cara mengarungi samudera bersama para pengawal setianya. Suatu hari dia sampai di tanah jawa bagian timur. Dampo Awang sangat senang akan daerah itu sehingga dia bermaksud untuk berlabuh disana dan menetap sambil mengembangkan ajaran yang dibawanya. Suatu saat Dampo Awang bertemu dengan Sunan Bonang, Sunan Bonang adalah salah satu dari 9 wali yang menyebarkan agama islam di tanah jawa. Pada saat pertemuan pertama kali itu, Dampo Awang sudah memperlihatkan sikap kurang baik pada Sunan Bonang. Dampo Awang takut jika ajaran yang selama ini dia ajarkan akan hilang dan digantikan dengan ajaran agama islam. Perlu diketahui bahwa Dampo Awang sudah terbiasa dengan orang awam di jawa sehingga dia dapat berbahasa dengan baik.Saat Sunan Bonang mau mendirikan Salat Ashar. Dampo Awang berfikir untuk mecelekai Sunan Bonang. Dia menyuruh pengawalnya untuk menaruh racun ke air putih dalam kendi yang berada diatas meja. Setelah selesai shalat Sunan Bonang menuju ke meja makan. Dampo Awang mengira bahwa Sunan Bonang akan meminum air dalam kendi tersebut. Tetapi dugaan Dampo Awang keliru, sebenarnya Sunan Bonang mau mengaji. Hari demi hari telah berlalu, setiap waktu shalat Sunan Bonang mengumandangkan adzan dan shalat, setelah shalat Sunan Bonang mengaji diteras rumahnya. Setiap orang – orang yang lewat di depan rumahnya dan mendengar suara Sunan Bonang saat mengaji dan adzan menjadi kagum akan ayat – ayat alllah. Kemudian banyak penduduk menjadi pemeluk agama islam. Lama – kelamaan pengikut sunan semakin banyak. Tidak lama kemudian Dampo Awang mendengar peristiwa tersebut dia sangat marah karena pengikutnya semakin berkurang lalu Dampo Awang mengirim pengawalnya untuk menjemput Sunan Bonang . Mula – mula Sunan Bonang menolak tetapi karena dia merasa kasihan akan pengawal – pengawal Dampo Awang, jika Sunan Bonang tidak ikut mereka akan dihukum pancung. Akhirnya Sunan Bonang bersedia untuk datang ke kediaman Dampo Awang. Saat Sunan Bonang tiba di kediaman Dampo Awang, Dampo Awang menyambutnya dengan ramah. Namun dibelakang dari keramahan tersebut Dampo Awang telah merencanakan sesuatu. Dampo Awang menyuguhi Sunan Bonang dengan buah – buahan segar, makanan enak, minuman lezat, dll. Sunan Bonang tidak menaruh curiga sedikitpun kepada Dampo Awang, padahal Dampo Awang berniat mencelakainya. Saat ditengah perjamuan, tiba – tiba Dampo Awang meminta agar Sunan Bonang meninggalkan daerah itu. Tetapi Sunan Bonang menolak karena dia sudah berniat untuk mengajarkan agama islam di daerah itu. Dampo Awang sangat marah mendengar ucapan Sunan Bonang yang baru saja diucapkannya tadi. Lalu Dampo Awang menyuruh pengawalnya untuk menyerang Sunan Bonang tetapi dengan waktu yang sangat singkat Sunan Bonang dapat mengalahkan pengawal – pengawal Dampo Awang. Dampo Awang tidak terima akan kekalahannya. Dia kembali ke negaranya untuk menyusun stategi dan kekuataan baru.Setelah beberapa tahun Dampo Awang kembali lagi ke tanah jawa sambil membawa pasukan yang lebih banyak dari sebelumnya. Pada saat sampai di tanah jawa dia sangat kaget sekali karena semua penduduk didaerah itu sudah menganut agama islam. Dampo Awang marah lalu mencari Sunan Bonang. Dampo Awang tidak bisa menahan amarahnya ketika dia sudah bertemu dengan Sunan Bonang sehingga dia langsung menyerang Sunan Bonang lebih dulu tetapi dengan singkat Sunan bisa mengalahkan Dampo Awang dan pengawalnya. Kemudian Dampo Awang diikat didalam kapalnya setelah itu Sunan Bonang menendang kapalnya sehingga seluruh bagian kapal tersebar kemana – mana. Setelah itu sebagian kapal terapung di laut. Dampo Awang menyebutnya “ Kerem ( Tenggelam ) “ sedangkan Sunan Bonang menyebutnya “ Kemambang ( Terapung ) “. Kemudian lama – kelamaan masyarakat mengucapkan Rembang yang berasal dari kata Kerem dan Kemambang. Akhirnya di daerah itu dinamakan Rembang yang sekarang menjadi salah satu Kabupaten yang ada di Jawa Tengah.Jangkarnya sekarang ada di Taman Kartini sedangkan Layar kapal berada dibatu atau biasanya sering disebut “ Watu Layar “ dan kapalnya dikabarkan menjadi Gunung Bugel yang ada di kecamatan Pancur karena bentuknya menyerupai sebuah kapal besar dan diatas Gunung ada sebuah makam konon disana merupakan makam Dampo Awang.
Perlu diingat asal – usul kota rembang banyak versinya sehingga tidak setiap orang mengetahui asal – usul kota Rembang yang sama versinya.
Sumber : http://jarwonoadjar.wordpress.com/2009/02/18/asal-usul-kota-rembang/

Selasa, 07 Oktober 2014

Tentang Universitas Muhammadiyah Malang

Dari Rektor
Muhadjir Effendy
Selamat datang di Kampus Putih Universitas Muhammadiyah Malang.  Kampus terkemuka terakreditasi A dari BAN-PT yang sangat eksotik, dibangun di atas lahan sesuai topografi tanah yang berbukit, berlembah, berkolam, tumbuh aneka vegetasi tanaman yang hijau-rimbun, serta dibelah sungai Brantas berhias jajaran rerimbunan pohon bambu. Hijau, asri, indah, teduh dan nyaman untuk belajar.